Kutipan lagu di atas pasti sudah tidak asing lagi didengar di telinga kalian. Senandungnya pun enak didengar sebagai backsound seseorang yang sedang jatuh cinta. Yups, ini adalah lagu yang dibawakan oleh soloist pria yang mempunyai segudang bakat dalam bermusik. Ialah Ed Sheeran. Penyanyi berkebangsaan Inggris ini sangat pandai dalam meramu kata-kata menjadi sebuah lirik yang indah, dipadukan dengan musik sehingga menghasilkan karya lagu yang enak didengar.
Suara halusnya mampu membuat para penikmat musik terbuai dengan merdu dan dalamnya makna dari setiap lagu-lagunya. Tidak heran jika ia sering diidam-idamkan sebagai penyanyi pria yang romantis, karena lagu-lagunya yang mampu membuat pendengarnya terbuai.
Ed Sheeran lahir di Halifax, tanggal 17 Februari 1991. Orangtuanya bernama John Sheeran (ayah) dan Imogen (Ibu). Lahir dan tumbuh menjadi musikus tidak serta merta Ed Sheeran menempuh proses yang singkat. Sempat mengeluarkan single secara mandiri, Ed Sheeran harus berjuang untuk menunjukan pada dunia jika karyanya sungguh indah didengar. Di tahun 2004 pun, Ed Sheeran berhasil membuat karya lagu secara independen, namun penjualannya masih terpaku dibawah angka fantastis.
Proses tidak akan mengkhianati hasil, itulah yang Ed Sheeran perjuangkan hingga akhirnya di tahun 2011, ia berhasil merilis single bertajuk ‘The A Team’ yang berhasil sampai pada telinga orang banyak. Berhasil terjual hingga 801.000 kopi menjadikannya sebagai single yang memperoleh penjualan terbaik di UK pada tahun 2012. Sungguh awal yang fantastis bukan?
Proses demi proses ia jalani, hingga sampai pada debut albumnya ‘+’ yang laku keras hingga 1.800.000 kopi di Inggris sampai ia mendapat penghargaan Platinum sebanyak 6 kali dari British Phonografic.
Hingga sampai pada karyanya yang melambungkan namanya, lagu ‘Shape of You’ inilah yang mengantarkan ia menjadi penyanyi pria solo yang sukses memuncaki tangga lagu Billboard Hot 100 di tahun 2016. Sungguh pencapaian yang luar biasa bukan?
Tidak hanay jago nyanyi, ternyata ia juga pernah terlibat akting. Tepatnya tahun 2014 ikut menjadi pemeran pendukung dalam sebuah opera sabun di Selandia Baru. Kemudian di tahun 2017 ia juga ikut bermain di serial game of Thrones sebagai pemeran pendukung. Di serial ini ia beradu akting dengan Williams, karakter pemeran Arya Stark.
