Uncategorized
Cara Membuat Cocopeat Dari Sabut Kelapa

Cara Membuat Cocopeat Dari Sabut Kelapa
Simak artikel Cara Membuat Cocopeat Dari Sabut Kelapa ini yaa

Bagaimana Anda membuat cocopeat yang bagus? Dari awal pembuatan cocopeat kita harus mengetahui terlebih dahulu apa fungsinya dan bagaimana cocopeat ini layak atau tidak sebagai media. Ini sangat bagus untuk tanaman yang akan kita tanam. Terkadang kita bingung jenis media tanam yang baik, mulai dari kapasitas penyimpanan air yang baik hingga media tanam yang cocok untuk perakaran dan sebagai penegak tanaman.
Kita bisa dengan mudah menemukan cocopeat yaitu sabut kelapa, saya yakin di daerah anda pasti banyak kelapa. Sabut kelapa ini akan kita proses menjadi media tanam yang tepat, jadi kita buat saja.
Untuk menghasilkan cocopeat, cara pembuatannya berupa butiran gabus. Yang diambil untuk pembuatan ini adalah sabut kelapa, bisa dibuat dalam jumlah banyak jika bahan yang tersedia di daerah anda melimpah. Biasanya yang banyak di jadikan olahan cocopeat sebagai media tanam adalah para petani hidroponik yang menekan biaya untuk budidaya tanaman.
Kenapa harus menggunakan cocopeat sebagai media tanam?
Cocopeat seimbang dalam menjaga kelembapan dalam arti tanaman tidak mudah layu karena air yang tersimpan dalam cocopeat cukup lama. Selain itu cocopeat juga dapat menetralkan kadar pH dan menyimpan nutrisi yang diberikan oleh kita. Media ini sangat bagus untuk anda yang memiliki hidroponik atau sebagai tanaman hias.
Jika ingin rapi dan menghasilkan cocopeat yang baik minimal harus memiliki mesin untuk membantu kita menghasilkan cocopeat yang baik. Namun tidak menutup kemungkinan jika tidak ada mesin yang bisa Anda potong setipis mungkin. Kami baru saja membuat cocopeat.
Alat:
1. Siapkan sabut kelapa (berikan berapa banyak yang Anda butuhkan untuk dibuat)
2. Mesin pengayak
3. Mesin press
Bagaimana membuat :
1. Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah mengurangi kandungan air pada sabut kelapa. Jemur di bawah sinar matahari langsung. Persentase dibawah 15%, untuk mencapai dibawah 15% biasanya membutuhkan waktu hingga satu hari penuh. Untuk memastikan kadar airnya cukup mudah yaitu dengan menggunakan uji kadar air, jika membuat cocopeat seberat 5 kg maka setelah dijemur biasanya mencapai setengah kg.
2. Saya anggap bahan cocopeat sudah anda siapkan dengan kadar yang ditentukan. Langkah selanjutnya, Anda tinggal mengayak bubuk sabut kelapa. Hasil saringan sabut kelapa disebut debu. Bubuk yang diayak harus dipisahkan dengan sabut kelapa yang masih besar atau masih kasar.
3. Yang akan kami gunakan untuk membuat Cocopeat adalah debu yang Anda pisahkan tadi. Jadi sabut kelapa kasar biasanya digunakan untuk bahan bakar batu bata atau toples dari kerajinan tangan. Jika anda ingin membuat bentuk dan ukuran bisa menggunakan bantuan mesin press, bentuknya bisa bermacam-macam, bisa persegi atau lingkaran bulat tergantung keinginan anda.
Jika Anda menjadikan Cocopeat sebagai sumber penghasilan Anda, biasanya Anda mengemasnya semenarik mungkin. Target pasarnya biasanya berasal dari petani yang membudidayakan tanaman hidroponik atau hias. Untuk aplikasi, Anda bisa menambahkan air ke cocopeat jadi dan menambahkan nutrisi atau nutrisi. Mengingat cocopeat ini sangat rendah nutrisi yang terdapat pada lapisan serat, maka Anda harus menambahkannya secara manual.
Anda bisa memberikan unsur hara cair atau merendamnya sebentar di dalam unsur hara tersebut, jika diaplikasikan langsung sebaiknya diberikan pupuk secara rutin sesuai dengan jenis tanaman yang dibudidayakan.
Demikian artikel Cara Membuat Cocopeat Dari Sabut Kelapa yang dapat saya sampaikan. Semoga bermanfaat.